15 Desember 2011

Twitter digunakan untuk Perang oleh Gerilyawan Militan Somalia

Kelompok militan Somalia, al-Shabab, hari ini, Kamis (15/12/2011), meluncurkan akun Twitter miliknya ke publik.
Penampilan kelompok garis keras Islam Somalia di dunia maya tersebut, sontak menarik perhatian para pengguna Twiter. Tercatat puluhan orang mengikuti tiap ocehan yang dilontarkan kelompok tersebut di situs Twitter.
Tweet pertama al-Shabab, adalah frase Al Quran dalam bahasa Arab, yang berarti "Dalam nama Allah, yang Maha Pengampun, Lagi Maha Penyayang".
Kata-kata tersebut, berdasarkan pemberitaan BBC, dilanjutkan dengan kalimat berbasah Inggris, yang berisikan propaganda militer.
Akun tersebut mungkin bentuk upaya kelompok al-Shabab untuk mengkontra ucapan Juru Bicara militer Kenya, Mayor Emmanuel Chirchir, yang rajin memublikasikan operasi militer yang berjalan di Somalia, melalui akun twitternya.
Perlu diketahui, Kenya mengirimkan pasukannya ke Somalia pada bulan Oktober kemarin untuk memerangi para militan. Mereka di Somalia bersama-sama dengan 9 ribu pasukan Persatuan Afrika yang memiliki misi membantu Pemerintah Somalia memulihkan keamanan di negaranya.
Al-Shabab, yang berarti Pemuda dalam bahasa Arab tersebut diketahui mengontrol sebagian besar Somalia selatan dan tengah.

Tidak ada komentar: